Divisinews.com | BANTEN – Ketua DPD Provinsi Banten, Fadlli Achmads Am, menyatakan komitmennya dalam mendukung program CAPA yang berfokus pada pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Menurutnya, UMKM merupakan tulang punggung ekonomi daerah yang harus diperkuat agar lebih mandiri dan berdaya saing.
Dalam pernyataannya, Fadlli Achmads Am menegaskan bahwa sektor UMKM memiliki potensi besar dalam menciptakan lapangan kerja serta mendorong pertumbuhan ekonomi di Banten. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh pihak, termasuk pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat, untuk bersinergi dalam mendukung pemberdayaan UMKM.
“Program CAPA ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM. Kita perlu memastikan mereka mendapatkan akses permodalan, pelatihan keterampilan, serta memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas pasar,” ujar Fadlli Achmads Am dalam keterangannya, Jumat (21/3).
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa DPD Provinsi Banten siap bekerja sama dengan berbagai pihak guna menciptakan kebijakan yang berpihak kepada UMKM. Ia berharap program CAPA dapat menjadi solusi bagi para pelaku usaha mikro dalam menghadapi tantangan ekonomi, termasuk persaingan global dan perubahan tren bisnis.
Selain itu, Fadlli Achmads Am juga mendorong pemerintah daerah untuk memperkuat infrastruktur dan regulasi yang mendukung pertumbuhan UMKM. Dengan adanya dukungan yang kuat dari berbagai elemen, ia optimis bahwa UMKM di Banten akan semakin berkembang dan mampu berkontribusi lebih besar bagi perekonomian daerah.
“Kami akan terus mengawal dan memastikan bahwa program ini berjalan dengan baik, sehingga UMKM di Banten bisa lebih kuat dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” pungkasnya.
Program CAPA sendiri merupakan inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing UMKM melalui berbagai strategi, termasuk akses permodalan, pelatihan keterampilan, serta digitalisasi. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk Ketua DPD Banten, diharapkan dapat mempercepat realisasi program ini dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
Penulis: R. Asep Supriatna, ST., CFLE
