Majene, – Aksi pencurian kembali terjadi di wilayah hukum Polres Majene. Kali ini, SMK Negeri 6 Majene yang berlokasi di Dusun Samalio, Desa Mekatta, Kecamatan Malunda, menjadi sasaran pelaku kejahatan. Peristiwa tersebut diketahui pada Selasa pagi (8/4), sekitar pukul 09.00 Wita.
Kejadian ini pertama kali diketahui oleh seorang staf sekolah saat melakukan pengecekan pasca libur cuti bersama. Saat memasuki ruang Laboratorium Komputer, staf menemukan pintu penyimpanan barang dalam kondisi rusak dan gembok telah patah. Setelah dicek lebih lanjut, sejumlah barang elektronik diketahui telah hilang.
Kapolsek Malunda, IPTU Muh. Irwan, membenarkan adanya laporan pencurian tersebut. Dari hasil pengecekan awal, barang-barang yang hilang di antaranya:
- 1 unit Drone merk DJI MAVK 3 Pro WRC
- 2 unit Kamera Canon G05 R50
- 1 unit aki motor merk Fukuda
“Dari hasil pemeriksaan awal di lokasi, pelaku diduga masuk melalui jendela laboratorium yang ditemukan dalam kondisi terbuka. Kami telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan dari para saksi,” ujar IPTU Muh. Irwan.
Salah satu saksi, Ashar (35), staf SMK Negeri 6 Majene, menyebutkan bahwa pintu penyimpanan barang dan lemari penyimpanan ditemukan dalam keadaan rusak, menandakan adanya upaya pembobolan.
Akibat kejadian ini, pihak sekolah diperkirakan mengalami kerugian materil sebesar Rp71 juta. Pihak kepolisian kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap pelaku pencurian tersebut.
“Kami mengimbau masyarakat untuk turut membantu memberikan informasi apabila mengetahui hal-hal yang mencurigakan terkait kasus ini,” tutup Kapolsek Malunda.
Saat ini, kasus masih dalam penanganan intensif oleh aparat Polsek Malunda.