Divisinews.com//Sumendang,Pemerintah Kabupaten Sumedang menaruh harapan besar pada potensi wisata alam di Kecamatan Tanjungsari dan Rancakalong untuk menggerakkan ekonomi masyarakat desa. Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, menyampaikan hal itu saat mengunjungi sejumlah objek wisata pada kegiatan Sumedang Walkers, Sabtu pagi, 24 Mei 2025.
“Dengan tumbuhnya objek wisata di Desa Cijambu dan Kadakajaya, potensi desa akan berkembang. Ini akan menggerakkan ekonomi warga sekitar, baik dari UMKM maupun tenaga kerja,” kata Dony saat meninjau objek wisata Taman Puspa di Kampung Ciherang, Desa Cijambu.
Kegiatan Sumedang Walkers ini menyusuri sejumlah titik wisata alam dengan berjalan kaki dari Rancakalong hingga Tanjungsari.
Bupati dan rombongan menikmati keindahan alam serta berinteraksi langsung dengan warga dan pelaku wisata lokal.
Dony menjelaskan bahwa objek wisata di dua desa tersebut tak hanya menyuguhkan pesona alam, tapi juga sarat nilai edukasi.
“Wisata ini bisa menumbuhkan minat masyarakat dalam mencintai alam dan lingkungan. Cocok untuk refreshing,” ujarnya.
Salah satu destinasi yang disambangi adalah Teras Kahuripan Kadaka Hill. Objek wisata ini telah dilengkapi wahana baru seperti waterpark, cafe resto, serta sarana hiburan keluarga.
Rombongan Bupati disambut langsung oleh pengelola Kadaka Hill, Zaky, serta Kepala Desa Kadakajaya, Supendi.
“Saya merasa tersanjung didatangi langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati. Ini memotivasi kami untuk terus meningkatkan layanan,” ujar Zaky.
Menurutnya, pengembangan Kadaka Hill saat ini masih berlangsung. Dalam waktu dekat, pengelola akan membangun camping ground, area outbound, hingga mini zoo. Ia berharap peningkatan fasilitas ini bisa menarik lebih banyak wisatawan ke Desa Kadakajaya.
Kami juga aktif promosi lewat media sosial seperti Instagram, TikTok, YouTube, dan Facebook. Cara ini kami rasa paling efektif dan murah,” kata Zaky menambahkan.
Pemerintah daerah mendukung penuh inisiatif warga dalam membangun sektor pariwisata lokal, terutama karena efek ekonomi langsung yang bisa dirasakan oleh masyarakat sekitar. ***
