Ende-NTT // divisinews.com– Bupati Ende, Yoseph Benediktus Badrioda, SH MH, membuka secara resmi kegiatan Open Turnamen Pencak Silat Antar Perguruan se- Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang digelar di gedung aula futsal ATM Muara 2 Ende, Selasa, (26/8/ 2025.)
Kegiatan ini merupakan agenda tahunan IPSI Propinsi NTT yang diselenggarakan oleh Ikatan Pencak Silat (IPSI) Cabang Kabupaten Ende di Ende, mulai dari tgl 25 hingga 29 Agustus 2025.
Hadir dalam acara ini, Dandim 1602 Ende, Ketua Pengprov IPSI NTT, Camat Ende Tengah selaku ketua Forki Ende, Ketua IPSI Ende, Lurah Mautapaga dan para Ketua Perguruan Silat se- NTT, para pelatih, sejumlah tim peserta dan para jurnalis.
Ketua Panitia Penyelenggara, Emanuel Taji menyampaikan Kegiatan Open Turnamen pencak silat tersebut digelar untuk menggali bibit-bibit atlit pesilat NTT yang berprestasi dan akan dipersiapkan menuju PON 2028 serta membangun persaudaraan yg kokoh antar generasi muda yang mencintai budaya bangsa.
“Penyelenggaraan open turnamen ini untuk memilih atlit terbaik. Siapa yang terbaik, akan ikut PON utusan NTT,” sebutnya.
Ia menyebutkan, peserta yang yang hadir terdiri dari : 1.Ps.Gagak Hitam Manggarai, 2.Pencak Organisasi Nagekeo, 3.Prisai Diri Ngada, 4.IKS Kera Sakti Ende, 5.PO Ende, 6.PD.Sumba Timur, 7.IKS Kabupaten Sikka , 8.Tausi Flores Timur, 9.Gagak Hitam Kota Kupang, 10.PD.Tiger Warior, 11 PO Manggarai, 12.PD Flotim, 13.IKS Ende,14.IKS Flotim, 15.PD Flotim, 16.Akademi pencak silat Flobamora., 17.SMI, 18.PO Kota Kupang, 19.PO.kota Ende, 20.PD.Warior, 21.PD Ione dan 22.Spobnas
Sementara sejumlah cabang yang dipertandingkan adalah Tanding Dan TGR, seni Tunggal, Seni Ganda dan Seni Beregu. Kemudian, kelas kelas yg dipertandingkan Usia Dini 1, Usia Dini 2, Pra Remaja, Remaja, Dewasa dan Master 1 dan 2.
Sebelum pemukulan gong pengresmian pembukaan turnamen yang dilaksanakan sejak pukul 12.00 siang ini, Bupati Yosep Badriado menyampaikan sambutan pengresmian Open Turnamen.
Dalam kesempatan ini, Bupati Yoseph memberikan apresiasi atas kegiatan yang diselenggarakan oleh Panitia Penyelenggara, Pengurus IPSI cabang Ende, sekaligus atas partisipasi dari 22 tim dari berbagai kabupaten se-NTT.
“Saya bangga, yang pertama saya bisa membuka turnamen kalian, kedua saya bangga juga kepada panitia yang dalam waktu singkat bisa menyelenggarakan turnamen ini, demikian juga untuk semua peserta.” ungkapnya.
Ia menambahkan, Ini bukti kecintaan masyarakat pesilat, para peserta, Pemerintah terhadap Ikatan Pencak Silat Indonesia terutama IPSI Provinsi khususnya IPSI Kabupaten Ende.
“Untuk itu Pemerintah Kabupaten Ende sangat mendukung dan membuka ruang bagi penyelenggara dan peserta untuk melaksanakan kegiatan ini,” sebutnya.
Ia berharap dan berpesan agar bagi tim juri harus mengedepankan obyektivitas dalam menilai dan menentukan hasil pertandingan.
“Saya berpesan, karena dalam pertandingan silat ini tentu ada subyektivitasnya, maka saya sangat berharap kepada juri untuk menilai secara obyektif, karena apapun yang terjadi dalam pertandingan seperti ini, kita tetap bersaudara,” pungkasnya penuh harap.