Ruteng, NTT// divisinews.com – Pemerintah Kabupaten Manggarai menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Tahun Anggaran 2025 yang akan berlangsung di Kecamatan Cibal, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Wakil Bupati Manggarai, Fabianus Abu, S.Pd, menyampaikan bahwa Pemda siap mengalokasikan anggaran sebesar Rp1 miliar dari APBD untuk mendanai kegiatan tersebut. Hal ini disampaikannya usai mengikuti rapat koordinasi teknis pelaksanaan TMMD yang digelar di Markas Kodim 1612/Manggarai, Rabu (17/9/2025).
“TMMD di Kabupaten Manggarai merupakan bentuk sinergi antara Pemerintah Daerah dan TNI, khususnya Kodim 1612/Ruteng. Jadwal dan rincian kegiatan telah dibahas dalam pertemuan daring sebelumnya,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan, TMMD ke-126 akan dilaksanakan mulai 8 Oktober hingga 6 November 2025, dengan fokus utama pada pembangunan infrastruktur jalan dan saluran irigasi di lima desa di Kecamatan Cibal, yakni:
- Desa Riung
- Desa Bea Mese
- Desa Pinggang
- Desa Rado
- Desa Barang
Selain pembangunan fisik, TMMD juga akan membuka peluang pengembangan sektor pertanian melalui program hortikultura dan pendampingan teknis.
“Pekerjaan teknis di lapangan akan ditangani langsung oleh TNI, bekerja sama dengan Dinas Pertanian. Ini termasuk pembangunan saluran irigasi yang mendukung program pertanian,” ujar Wabub Fabianus.
Komandan Kodim 1612/Manggarai, Letkol Arh Amos Comenius Silaban, yang memimpin langsung rakor tersebut, menambahkan bahwa TMMD merupakan program nasional yang dilaksanakan serentak di berbagai wilayah Indonesia dengan total 17.000 personel TNI terlibat. Untuk wilayah Kabupaten Manggarai, sebanyak 150 personel akan dikerahkan.
Namun demikian, Letkol Amos mengingatkan bahwa pelaksanaan TMMD kali ini akan menghadapi tantangan dari sisi cuaca, mengingat kegiatan berlangsung di awal musim hujan.
“Tenaga dan semangat gotong royong sudah pasti ada. Tapi tantangan terbesar adalah faktor cuaca. Kita harus siap dengan segala kemungkinan di lapangan,” tegasnya.
Ia juga menyebutkan, TMMD ke-126 tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga menjadi wujud nyata kolaborasi antara TNI dan Pemerintah Daerah dalam mempercepat pembangunan di desa-desa terpencil.
“Program ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas, produktivitas pertanian, dan kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Cibal,” pungkasnya
Penulis : Jaya Robert