Example 728x250
BeritaDaerahPendidikan

Bantah Keras Tuduhan Pelecehan, Guru SMP di Nisel Merasa Difitnah

5
×

Bantah Keras Tuduhan Pelecehan, Guru SMP di Nisel Merasa Difitnah

Sebarkan artikel ini

Divisinews.com, Nias Selatan – Seorang guru berinisial MT yang mengajar di SMP Negeri 2 Sidua Ori, Nias Selatan (Nisel), membantah keras isu dan pemberitaan yang beredar, baik di media daring maupun Facebook, yang menuduhnya melakukan pelecehan seksual terhadap salah satu siswanya berinisial AZ (Si Bunga). MT menegaskan tuduhan tersebut tidak benar dan merasa dirinya telah difitnah.

Kabar tak sedap ini mencuat setelah kakek siswi, Ama Yuni Zebua, datang ke sekolah pada Sabtu (11/10/2025) untuk meminta pertanggungjawaban, menuduh cucunya dilecehkan pada 28 Agustus 2025. Tuduhan itu menyebut adanya sentuhan fisik dan pesan via messenger dari oknum guru MT.

Example 325x300

Bantahan Keras Guru MT: Hanya Suruh Buat Kopi dan Foto Dokumentasi

Saat dikonfirmasi di rumahnya pada Kamis (16/10/2025) sekitar pukul 13.00 WIB, MT membantah seluruh tuduhan. Ia merasa tidak pernah melakukan pelanggaran kode etik maupun hukum yang melampaui batas antara guru dan siswa. Ia menegaskan tugasnya hanya mengajar dan membimbing.

“Saya dan bapak ibu guru lainnya kadang kala kami atau saya meminta bantu kepada siswa/i kita di sekolah tersebut, termasuk kepada AZ untuk membuat minuman kopi yang sudah tersedia di dapur sekolah itu,” ujar MT.

Selain itu, ia membenarkan adanya kegiatan berfoto dengan siswa, namun hanya untuk dokumentasi kehadiran. “Sebagai dokumentasi sama kami yang berbentuk bukti kehadiran kami di sekolah tanpa ada niat buruk lainnya,” tegasnya, merasa tuduhan yang menyangkut dirinya ini adalah fitnah.

Siswi AZ Sudah Klarifikasi di Sekolah, Bantah Informasi Kakeknya

Seorang rekan guru, Julfan Jaya Laia, mengungkapkan pihak sekolah, termasuk Kepala Sekolah dan para guru, langsung menanggapi kedatangan kakek AZ pada 11 Oktober 2025.

Pihak sekolah kemudian memanggil AZ untuk dimintai keterangan. Di hadapan para guru, AZ membantah informasi yang disampaikan kakeknya.

“Dirinya belum disentuh oleh Pak Guru MT, tetapi dia hanya disuruh oleh MT untuk membuat minuman kopi,” jelas Julfan Jaya Laia menirukan ucapan AZ saat dikonfirmasi di sekolah pada Kamis (16/10/2025). Setelah membuat kopi, AZ disebut kembali ke kelas.

Rekan-rekan guru lain juga menyatakan terkejut, sebab isu dugaan pelecehan di sekolah tidak pernah tercium atau terdengar hingga beberapa hari belakangan seketika muncul di media sosial.

Sumber: Pihak Sekolah SMP Negeri

Reporter: Nisel – Redianus Laia

Penulis: Redaksi Editor: By;admin
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *