banner 728x90
banner 728x90

Anak Buah Komjen Fadil Imran Pakai Helikopter Cari 3 Nelayan di Laut Selayar

banner 728x90

Divisinews.com ,Takalar -Anak buah Komjen Fadil Imran diturunkan mencari tiga nelayan hilang di laut Selayar, Senin (14/1/2025).

Anak buah Komjen Fadil Imran berasal dari Korps Polairud Baharkam Polri.

Mereka diminta membantu Polair Selayar.

Nelayan ketiga yang belum ditemukan yakni Unyil (42), Agus (50), dan Pai (42).

Unyil dan Agus berasal dari Kelurahan Lae-Lae, Kecamatan Ujung Pandang.

Sementara Pai berasal dari Tallo, Makassar.KMN Harapan Jaya tenggelam di laut Kabupaten Takalar.

Diperkirakan tiga nelayan terdampar di wilayah laut Selayar setelah tertiup gelombang angin barat.

Pencarian menggunakan helikopter dipimpin Kapolres Kepulauan Selayar AKBP Adnan Pandibu, didampingi Kasat Polair, Ka Pos Basarnas, Dan Pos AL Selayar.

Ikut juga tim dari Korps Polairud Baharkam Polri, Biro Ops Polda dan Direktorat Polairud Polda Sulsel.

“Bapak Kapolda langsung yang memerintahkan krunya dari Korps Polairud Baharkam Polri,” kata Adnan Pandibu.

Mereka melakukan pencarian di sepanjang pesisir Barat Pulau Selayar, perairan Selatan, hingga ke Perairan Bira Bulukumba.

Selama pencarian belum ada tanda-tanda korban akan ditemukan.

Demikian juga bangkai kapal sudah tidak terlihat dan dipastikan sudah tenggelam ke dasar laut.

Selain pencarian dengan jalur udara menggunakan helikopter, pencarian juga tetap dilakukan melalui jalur laut.

Pencarian di laut menggunakan kapal Basarnas dan pencarian di darat (sepanjang Pantai) oleh Tim Sar Gabungan.

KMN Harapan Jaya tenggelam di perairan Tana Keke, Takalar, pada Jumat (10/1) sekitar pukul 24.00 WITA.

Tiga korban selamat ditemukan yaitu Suaris Als Piang, Ditjen Mamba (Nahkoda), dan Irfan.

Sementara tiga korban lain yang belum diketahui yaitu Unyil (42), Agus (50), dan Pai (42).

Setiap tahunnya terdapat laka laut di wilayah Kabupaten Kepulauan Selayar.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *