Pasangkayu — Derasnya arus banjir kembali menguji ketangguhan aparat kepolisian di wilayah Kecamatan Bambalamotu. Pukul 16.00 WITA, di jalur vital Jalan Poros Trans Sulawesi, Kelurahan Bambalamotu, aliran air dari luapan Sungai Desa Kalola memutus laju kendaraan. Genangan setinggi lutut orang dewasa menutup badan jalan, memaksa arus lalu lintas tersendat dan menimbulkan kemacetan panjang, Minggu sore, 10 Agustus 2025,
Di tengah situasi itu, BRIPKA Asdar Ahmad bersama BRIPKA Wira Darmawan bergerak cepat melaksanakan pengaturan lalu lintas. Dengan sigap, mereka mengarahkan para pengendara agar bergantian melintas, serta mengimbau untuk mengambil jalur tengah yang lebih dangkal guna menghindari pinggir jalan yang berbahaya karena rawan terseret arus.
Keduanya juga memperingatkan para pengguna jalan agar waspada terhadap lubang yang tersembunyi di balik genangan, demi mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas. Tak hanya mengatur, keduanya turut menjadi garda terdepan menghadang derasnya arus banjir, memastikan setiap kendaraan yang lewat dapat melintas dengan aman.
Upaya penuh dedikasi ini berlangsung hingga pukul 17.50 WITA, hingga arus lalu lintas kembali terkendali dan situasi dinyatakan aman.
Kapolres Pasangkayu AKBP Joko Kusumadinata, melalui Kapolsek Bambalamotu IPTU Yauri Yusuf, memberikan apresiasi atas kesiapsiagaan dan ketangguhan anggotanya yang tetap berdiri tegak di tengah banjir demi keselamatan warga.