banner 728x90
banner 728x90

Cabdis Pendidikan Wilayah VII Mediasi Sekolah dan Yayasan Terkait Penutupan SMK Yapta Takalar

banner 728x90

Divisinews.com,Takalar-Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Jeneponto-Takalar memediasi pihak yayasan dan pihak sekolah terkait penutupan paksa SMK Yapta Takalar.

Kepala Seksi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Hamzah mengatakan dalam proses mediasi, pihak sekolah menyerahkan laporan pertanggungjawaban sebagaimana tuntutan pihak yayasan.

“Tadi sudah diserahkan, laporan kegiatannya, dan keuangannya. Tapi tadi cuma (laporan) dua tahun,” katanya, Kamis (16/1/2025).

Namun, pihak yayasan masih mempertimbangkan dan akan melakukan rapat internal terkait ini.

“Diambil ji dulu tadi. Terus sebentar ini katanya meraka (pihak yayasan) mau rapat internal,” kata Hamzah.

Karenanya, belum dan kepastian waktu kapan sekolah akan dibuka kembali.

“Tapi kami tegaskan kepada pihak yayasan, mudah-mudahan besok bisa dibuka ini sekolah supaya anak-anak bisa belajar kembali,” kata Hamzah.

Proses mediasi berlangsung di Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Jeneponto-Takalar, Jalan Pallantikang, Pattalassang, Takalar.

Turut hadir pula guru-guru SMK Yapta, Babinkamtibmas, dan Babinsa setempat.

Sebelumnya diberitakan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Yayasan Perguruan Takalar (Yapta) ditutup paksa pihak yayasan.Dari informasi yang diperoleh. Hamka, salah satu pengurus yayasan, mengunci pagar sekolah sejak Senin (13/1/2025).

Dalam pamflet yang tertempel di pagar, pihak yayasan berdalih menutup sekolah karna kepala sekolah tidak menyetor laporan pertanggungjawaban.

“Mulai hari ini, Senin 13 Januari 2025 S/D waktu yang tidak ditentukan, SMK Yapta diliburkan sampai kepala sekolah melaporkan hasil laporan pertanggungjawaban kegiatan dan keuangan kepada pihak yayasan,” bunyi pamfletnya.

Dikonfirmasi, Kepala Sekolah, Hamdani M Tika membantah.Dia mengatakan telah menyetor laporan pertanggungjawaban setiap enam bulan.

“Kami telah menyampaikan laporan penggunaan dana BOS setiap tahapnya kepada dinas pendidikan, dan juga secara internal kepada pihak yayasan,” katanya.

Jadi, kata Hamdani, tuduhan tersebut tidak beralasan.

“Kami rutin menyampaikan laporan, dan itu dalam pengawasan inspektorat Takalar,” tambahnya.

Penutupan SMK Yapta takalar dalam pamflet yang tertempel di pagar

Akibat penutupan ini, proses kegiatan belajar mengajar jadi terganggu. Para siswa terpaksa harus mengikuti pelajaran secara daring.

Sebelumnya diberitakan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Yayasan Perguruan Takalar (Yapta) ditutup paksa pihak yayasan.Dari informasi yang diperoleh Tribun-Timur, Hamka, salah satu pengurus yayasan, mengunci pagar sekolah sejak Senin (13/1/2025).

Dalam pamflet yang tertempel di pagar, pihak yayasan berdalih menutup sekolah karna kepala sekolah tidak menyetor laporan pertanggungjawaban.

“Mulai hari ini, Senin 13 Januari 2025 S/D waktu yang tidak ditentukan, SMK Yapta diliburkan sampai kepala sekolah melaporkan hasil laporan pertanggungjawaban kegiatan dan keuangan kepada pihak yayasan,” bunyi pamfletnya.

Dikonfirmasi, Kepala Sekolah, Hamdani M Tika membantah.Dia mengatakan telah menyetor laporan pertanggungjawaban setiap enam bulan.

“Kami telah menyampaikan laporan penggunaan dana BOS setiap tahapnya kepada dinas pendidikan, dan juga secara internal kepada pihak yayasan,” katanya.

Jadi, kata Hamdani, tuduhan tersebut tidak beralasan.

“Kami rutin menyampaikan laporan, dan itu dalam pengawasan inspektorat Takalar,” tambahnya.

Akibat penutupan ini, proses kegiatan belajar mengajar jadi terganggu. Para siswa terpaksa harus mengikuti pelajaran secara daring.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *