Sukabumi, Divisinews.com . Pemerintah Desa Purwasari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, berhasil mencetak prestasi gemilang dengan meraih Juara 1 sebagai Desa Berkinerja Baik dalam pelaksanaan konvergensi pencegahan dan percepatan penurunan stunting tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2025.
Penghargaan tersebut diberikan setelah melalui proses seleksi dan penilaian ketat oleh tim evaluasi provinsi, yang menilai berbagai aspek pelaksanaan program stunting mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring, keterlibatan masyarakat, inovasi, serta dampak nyata di lapangan.
Inovasi dan Kolaborasi Menjadi Kunci
Menurut Kepala Desa Purwasari, Agus Setiagunawan, pencapaian ini merupakan hasil kolaborasi berbagai pihak dan wujud nyata semangat gotong royong warga.
“Kami membentuk tim terpadu yang melibatkan kader posyandu, bidan desa, tokoh masyarakat, PKK, Karang Taruna, dan pihak sekolah. Tidak hanya memberikan edukasi gizi kepada ibu hamil dan balita, kami juga menyelenggarakan program pendampingan keluarga berisiko stunting, pemberian makanan tambahan, dan pemantauan pertumbuhan balita secara rutin,” jelasnya.
Desa Purwasari juga menggandeng Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi dalam mengintegrasikan data dan memaksimalkan intervensi berbasis keluarga. Pendekatan “door to door” turut dilakukan untuk menjangkau keluarga-keluarga yang belum terakses layanan kesehatan dengan baik.
Didukung Satgas Anti Narkoba: SANKOPURI
Selain prestasi dalam bidang kesehatan, Desa Purwasari juga aktif dalam program perlindungan generasi muda melalui pembentukan SANKOPURI (Satgas Anti Narkoba Desa Purwasari). SANKOPURI menjadi wadah edukasi, sosialisasi, dan deteksi dini penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja desa.
“Kami menyadari bahwa pencegahan stunting tidak bisa dilepaskan dari perlindungan anak dan remaja. Maka, pencegahan narkoba juga kami jalankan secara paralel,” tambah Kades Agus.
Menuju Tingkat Nasional
Atas pencapaian ini, Desa Purwasari kini menjadi perwakilan Kabupaten Sukabumi dan Provinsi Jawa Barat untuk maju ke tingkat nasional. Evaluasi dan penilaian tingkat nasional dijadwalkan berlangsung pada akhir tahun 2025.
Apresiasi dari Berbagai Pihak
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, dalam sambutannya saat penyerahan piagam penghargaan, memberikan apresiasi tinggi atas capaian luar biasa ini.
“Purwasari layak menjadi percontohan bagi desa-desa lain. Mereka membuktikan bahwa kerja nyata dari desa bisa membawa perubahan signifikan bagi kualitas hidup masyarakat.”
Purwasari Bangkit!
Dengan slogan “Purwasari Bangkit!”, Desa Purwasari menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi, memberdayakan masyarakat, dan menjadikan desa sebagai pusat pembangunan dari bawah.