divisinews.com // KOTA PASURUAN – Hari Raya Idul Adha 1446 H menjadi momentum yang tepat untuk mempererat tali silaturahmi antara Civil Society Organization (CSO) seperti LSM, Wartawan, LBH, dan anggota DPRD Kota Pasuruan berada di kediaman Saichu di Jalan Buyut Tentrem RT 2 RW 6, Kelurahan Sebani, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Senin (09/06/25).
Hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh seperti H. Rifa’i, SH MH. MM., salah satu Anggota DPRD Kota Pasuruan dari Partai GOLKAR, Ayik Suhaya, SH. Wagub LSM LIRA Jatim, M. Saiful ketum LSM M-Bara, H. Sugeng Samiadji ketua DPD Jawapes Jatim dan Yunita Panca MS, S.Sos., SH., Ketua DPC LBH Cakra serta puluhan rekan jurnalis, aktivis, dan sahabat lainnya.
Menurut Ayik Suhaya, momen Hari Raya Idul Adha tidak hanya untuk memperingati hari raya, tetapi juga sebagai kesempatan untuk memperkuat sinergi antar elemen masyarakat, terutama dalam peran sosial dan kebersamaan lintas profesi untuk membangun hubungan yang lebih erat dan harmonis di antara berbagai pihak.
“Idul Adha bukan hanya tentang ibadah kurban, tapi juga kesempatan untuk menebar kebaikan, mempererat silaturahmi, dan memperkuat hubungan sosial. Semangat berbagi dan peduli terhadap sesama menjadi nilai penting dalam perayaan Idul Adha,” tutur Ayik Suhaya.
H. Rifa’i, SH, anggota DPRD dari Partai Golkar, menekankan pentingnya semangat gotong royong dan kebersamaan dalam merayakan Idul Adha. Semangat ini dapat memperkuat hubungan sosial dan membangun solidaritas antar masyarakat. Dengan gotong royong dan kebersamaan, masyarakat dapat lebih harmonis dan sejahtera.
“Semangat keikhlasan dan pengorbanan yang diajarkan melalui Idul Adha dapat menjadi inspirasi untuk meningkatkan kepedulian sosial dan membangun kehidupan yang lebih harmonis. Dengan menerapkan nilai-nilai tersebut, kita dapat lebih peduli terhadap sesama dan berkontribusi pada kebaikan bersama,” paparnya.
Tuan rumah merasa sangat bahagia dan bersyukur karena rekan-rekannya dapat menyempatkan waktu untuk menghadiri acara tersebut, sehingga momen kebersamaan dan silaturahmi dapat terwujud dengan suasana kekeluargaan yang tercipta selama acara menjadi gambaran nyata bahwa nilai-nilai kemanusiaan dan solidaritas tetap hidup di tengah masyarakat.
“Alhamdulillah berkah, kebahagiaan yang tak terkira bagi keluarga atas kedatangan saudara-saudaraku semua. Solidaritas seprofesi dan jalin kebersamaan dengan lembaga tanpa memandang derajat masih terjaga persatuannya, menjadi bukti kuatnya hubungan dan komitmen bersama,” ucapnya.
Rangkaian acara itu diisi dengan giat ramah tamah, termasuk makan bersama dengan suguhan masakan khas seperti gulai dan sate, yang disiapkan dengan menyembelih seekor kambing. Acara berlangsung penuh khidmat dan bermakna, menjadi momen pemersatu yang sangat berharga.
(AL)