Majene – Kapolres Majene AKBP Muhammad Amiruddin, S.I.K. menghadiri kegiatan Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II dalam rangka mendukung program Swasembada Pangan Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Desa Onang Utara, Kecamatan Tubo Sendana, Kabupaten Majene, Kamis (5/6/25).
Acara ini diawali dengan kegiatan zoom meeting bersama Presiden Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn) H. Prabowo Subianto, yang memimpin panen raya jagung serentak secara nasional dari Dusun Kandasan, Desa Bange, Kecamatan Sanggau Ledo, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat. Panen raya ini digelar secara hybrid dan melibatkan 36 provinsi di seluruh Indonesia.
Turut hadir dalam kegiatan panen di Majene antara lain Wakil Ketua DPRD Kabupaten Majene Junaedi Nuhun, Wakapolres Majene Kompol Agussalim Arsyad S., S.Ag., M.H., Sekretaris Dinas Pertanian Majene, Staf Bulog Majene, Danramil 1401-03, Kabag SDM Polres Majene, Kasat Lantas, Kasi Humas, Kasat Binmas, Kapolsek Sendana, Kapolsubsektor Tubo Sendana, Camat Tubo Sendana, Ketua PPL Kecamatan Tubo Sendana, para Kepala Desa se-Kecamatan Tubo Sendana, serta Bhabinkamtibmas, Babinsa, anggota UPTD, PPL, dan masyarakat kelompok tani Desa Onang Utara.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi kepada Kapolri dan seluruh jajaran Polri atas peran aktifnya dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Presiden Prabowo juga meresmikan pembangunan 18 gudang penampungan hasil jagung dari kelompok petani binaan Polri, serta pabrik dryer jagung. Ia juga memimpin pelepasan ekspor perdana hasil panen jagung ke Kuching, Malaysia.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam kesempatan yang sama menegaskan komitmen Polri terhadap program ketahanan pangan. “Panen raya ini bukan hanya simbol keberhasilan, tetapi wujud kolaborasi lintas sektor. Polri menargetkan penanaman jagung di lahan seluas 1 juta hektare pada tahun 2025 dengan potensi panen 4 hingga 10 juta ton,” jelas Kapolri.
Setelah kegiatan zoom meeting, Kapolres Majene bersama seluruh tamu undangan turut serta dalam panen raya jagung secara langsung bersama masyarakat, sebagai bentuk dukungan nyata terhadap swasembada pangan nasional.