Sukabumi | Divisinews.com– DPD Parade Nusantara bersama Presidium Kabupaten Sukabumi menyelenggarakan Musyawarah Reposisi Organisasi yang dikemas dengan acara buka puasa bersama pada Sabtu (29/03/2025). Bertempat di Resto Panorama, Jalan Lingkar Selatan, Sudajaya, Lembursitu, Kota Sukabumi, acara ini dihadiri oleh Wakil Bupati Sukabumi dan puluhan kepala desa dari berbagai kecamatan.
Ketua DPD Parade Nusantara, Jaro Aum Ruhayandi, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momen penting untuk memperkuat silaturahmi serta membahas arah organisasi ke depan.
“Syukur Alhamdulillah, di bulan penuh berkah ini kita bisa bertemu dan berdiskusi mengenai langkah-langkah Parade Nusantara ke depannya. Semoga kebersamaan ini terus terjaga dan semakin solid,” ujarnya.
Menurutnya, organisasi ini memiliki peran strategis dalam mendukung kesejahteraan masyarakat desa. Dengan masa kepengurusan yang akan berakhir pada akhir 2025, musyawarah ini menjadi ajang untuk merancang kebijakan baru yang lebih efektif.
“Parade Nusantara akan terus hadir dan berkembang di tengah masyarakat. Kami juga berterima kasih kepada Pak Wakil Bupati serta semua pihak yang telah mendukung acara ini, termasuk BJB, Perumda AM-TJM, dan Perumda BPR Sukabumi. Selain itu, mari kita bersama-sama mendoakan agar Pak Bupati segera pulih dan dapat kembali beraktivitas,” tambahnya.
Jaro Aum juga mengajak kepala desa untuk tetap menjaga persatuan dalam menyongsong Musda Parade 2025.
“Kebersamaan adalah kunci utama dalam membangun desa yang lebih maju. Apdesi tetap menjadi mitra strategis kami, dan komunikasi yang baik harus terus dijaga,” ucapnya.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, yang hadir mewakili Bupati, mengungkapkan bahwa Bupati tidak bisa hadir karena kondisi kesehatannya dan berharap doa terbaik dari semua pihak.
“Kami mohon doa agar beliau segera diberikan kesembuhan dan kembali bertugas seperti biasa,” ucapnya.
Dalam kesempatan ini, Andreas menegaskan bahwa pemerintahan Asep Japar – Andreas (AA) berkomitmen untuk tetap dekat dengan masyarakat dan membuka ruang dialog dengan berbagai elemen.
“Kami baru beberapa minggu menjalankan tugas, tetapi yang pasti, kami akan selalu berupaya mendengar dan merespons aspirasi masyarakat. Saat ini, prioritas kami adalah menangani dampak bencana dan memastikan program pembangunan berjalan dengan baik,” jelasnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran Parade Nusantara dalam mendukung program pembangunan daerah.
“Saya berharap Parade Nusantara tidak hanya ada dalam nama, tetapi juga aktif bergerak dan berkontribusi bagi kesejahteraan masyarakat. Organisasi ini harus bisa membawa manfaat nyata bagi seluruh anggotanya,” katanya.
Andreas juga mengingatkan pentingnya menjaga integritas dalam menjalankan tugas pemerintahan desa.
“Saya berharap para kepala desa bisa menjalankan amanah dengan baik dan tidak tersandung masalah hukum. Pemerintah daerah akan terus mendorong sinergi agar kebijakan yang dibuat benar-benar berdampak positif bagi masyarakat,” pungkasnya.**(Handriawan).