Sumedang —Devisinews,com. Pemerintah Desa Sindanggalih Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang jawa Barat kembali mengadakan acara pengajian bersama Majelis Ulama Indonesia( MUI Desa) yang dihadiri oleh berbagai unsur lembaga desa, termasuk Kepala Desa , staf pemerintahan desa, para Ketua RT/RW, serta perwakilan jemaah dari seluruh pesantren yang ada di wilayah sindanggalih. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa pukul 9.00 WIB (1/07/2025).
Pengajian ini menjadi bagian dari upaya Pemdes Sindanggalih dalam memperkuat nilai-nilai keagamaan di lingkungan birokrasi desa sekaligus menjalin kebersamaan antara pemerintahan desa dan masyarakat.
Kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi resmi antar-lembaga di tingkat desa, yang bertujuan untuk mempererat komunikasi dan koordinasi dalam menjalankan tugas pelayanan publik ke depan.
Pentingnya pengajian rutinan ini sebagai ruang spiritual sekaligus sarana membangun kekompakan dan keselarasan antar semua elemen pemerintahan desa.
Pemdes Sindanggalih berharap kegiatan ini dapat memperkuat semangat kebersamaan dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan desa, serta menjadi sarana introspeksi bagi seluruh aparatur dan lembaga dalam memberikan pelayanan yang lebih baik.
Dengan semangat religius dan kebersamaan yang terjalin, pengajian ini diharapkan mampu menjadi tradisi positif yang terus berkembang dan memperkuat nilai-nilai sosial serta moral di tengah masyarakat Sindanggalih.
Ketua Majelis Ulama Indonesia( MUI) Desa Sindanggalih Yusuf Nurdin, sering menekankan pentingnya pengajian rutin sebagai sarana untuk memperdalam pemahaman agama, memperkuat iman, dan mempererat silaturahmi antarumat Islam. Pengajian juga dianggap sebagai cara untuk meluruskan pemahaman agama, meningkatkan akhlak, serta membina generasi muda.
Pengajian rutin menjadi wadah bagi umat Islam untuk belajar lebih dalam mengenai ajaran agama, termasuk tafsir Al-Quran, hadis, dan kisah-kisah nabi
Melalui pengajian, umat Islam dapat memperkuat iman dan ketaqwaan kepada Allah SWT dengan mempelajari keutamaan ibadah dan kebaikan.
Pengajian menjadi ajang berkumpulnya umat Islam dari berbagai latar belakang, mempererat hubungan persaudaraan (ukhuwah Islamiyah), dan memperkuat rasa kebersamaan.
Di tengah derasnya informasi, pengajian membantu meluruskan pemahaman agama yang benar dan menjauhi pemahaman yang keliru atau sesat
Pengajian seringkali membahas tentang akhlak dan budi pekerti yang baik, membantu umat Islam untuk memiliki perilaku yang terpuji dalam kehidupan sehari-hari.
Pengajian yang diadakan khusus untuk anak-anak dan remaja dapat membantu mereka memahami agama sejak dini dan membentuk generasi muda yang berakhlak muliai
Pengajian juga dapat meningkatkan kesadaran sosial dan tanggung jawab umat Islam terhadap masyarakat dan lingkungannya.
Dengan demikian, pengajian rutin memiliki peran penting dalam kehidupan umat Islam, tidak hanya sebagai sarana untuk belajar agama, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat iman, mempererat silaturahmi, dan membentuk pribadi yang lebih baik.
